Sabtu, 23 Juni 2012

SCHEDULE (PENJADWALAN)


Schedule (Penjadwalan) merupakan salah satu teknik manajemen proyek untuk mengelola waktu dan sumber daya yang digunakannya. Schedule (penjadwalan) dapat memberikan gambaran rencana awal sampai akhir dari suatu aktivitas atau sekumpulan aktivitas dan keterkaitan antar aktivitas-aktivitasnya, berikut keterkaiatan sumber daya yang digunakan pada proyek tersebut. Sumber daya yang digunakan pada suatu Proyek adalah material,alat kerja,mesin,tenaga manusia, uang.
Proyek dapat diartikan sebagai suatu aktivitas atau sekumpulan aktivitas yang bersifat uniek yang dibatasi oleh waktu, sumber daya dan batas mutu tertentu. Di sebut bersifat uniek, setiap aktivitas proyek selalu berbeda dengan proyek yang lain, sekalipun bentuk proyeknya sama, tetapi suatu proyek akan selalu menggunakan waktu , mutu dan sumber daya yang berbeda.

Teknik paling sederhana dari Schedule (Penjadwalan) adalah dengan Diagram Garis.
Pada Diagram Garis aktivitas-aktivitas proyek di wakili suatu garis dengan skala waktu yg sesuai dengan aktivitasnya. Dan di gambarkan berurutan sesuai urutan aktivitas pada proyek tersebut. Pada awalnya diagram garis ini tidak memperlihatkan keterkaitan antar aktivitas, kemudian dikembangkan oleh H.L.Gantt, diagram garis berkembang seperti yang kita kenal saat ini, selanjutnya diagram garis dikenal sebagai Gantt Chart.

Henry Laurence Gantt (1861-1919)

Hendry L Gantt di lahirkan di Calvert County, Maryland, USA. Lulus dari John Hopkins College. Setelah bekerja sebagai /seorang guru dan juru gambar (draftman), beliau mejadi seorang Ahli Mekanikal dan kemudian bergabung dengan Midvale Steel dan Bethlehem Steel.

Pada akhirnya H L.Gantt berkarir sebagai seorang Konsultan Manajemen dan dikenal sebagai seorang yang menciptakan Penjadwalan yang mudah dilihat, mudah dimonitor sehingga memudahkan apa yang sudah direncanakan dengan progres proyek yg berjalan.
Beliau juga mngembangkan teori Task and Bonus yang berkaitan dengan method of wage payment (1901) yang mejadikan efisiensi dan produktivitas pekerja dapat di monitor melalui Gantt Chart. Gantt Chart secara luas dipergunakan pada saat pembangunan Hoover Dam yang dimulai di tahun 1931.





Gambar Dikutip dari www.jiscinfonet.ac.uk/.../gantt-chart-pic/view
Sejalan dengan perkembangan computer di tahun 1956 Dupont dan Remington Rand mengembangkan cara yang lebih baik dan sudah  menggunakan computer Univac. Suatu metode yang rasioanal, disiplin dan sederhana yang awalnya dikenal Metoda Walker-Kelly dan akhirnya metoda tersebut lebih dikenal sebagai Metode Jalur Kritis ( CPM, Critical Path Method), metode ini dapat menggambarkan keterkaitan antar aktivitas pada suatau proyek dan dapat menetukan jalur kritis pada proyek tersebut. Jalur Kitis adalah suatu jalur yang menghubungkan aktivitas-aktivitas dalam suatau proyek yang tidak memiliki waktu tenggang atau secara teknis disebut Total Float = 0.



Contoh Critical Path Methode (CPM), Metode Jalur Kritis

Pada saat US NAVY Bureau of Ordnance mengembangkan Program Polaris Peluru Kendali Kapal Selam (1957) dan pada pelaksanaannya melibatkan ribuan subkontraktor utama untuk melakukan koordinasi dan mengintegrasikan kegiatan, mereka mengembangkan Program Evaluation and Review Technique (PERT). Metode ini memungkinkan pengelola proyek mengetahui secara pasti apa yang dibutuhkan dan siapa mengerjakan siapa, dan waktu pelaksanaan (durasi) dari aktivitas-aktivitasnya menggunakan pendekatan probabilitas. Bentuk yang lebih sederhana dari metoda ini adalah PDM (Precedence Diagraming Method) yang membedakan keduanya adalah pada PDM waktu pelaksanaan (durasi) aktivitas-aktivitas masih tertentu.   



Contoh Precedence Diagraming Methode (PDM)



Contoh Program Evaluation and Review Technique (PERT)

Kemudian metode lain yang dikembangkan untuk menganalisa efektivitas dari suatu operasi aktivitas dari suatu aktivitas dimana metoda ini menggunakan pendekatan Simulasi operasi aktivitas dan berdasarkan Simulasi Montecarlo dan probabilitas. Metode ini sangat berguna untuk memahami komposisi alat, efesiensi penggunaan alat, metode ini dikenal dengan Graphical Evaluation and Review Technique (GERT)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar